jabaraktual.com<\/a> – <\/strong>Bagi seorang organisatoris ide adalah aset yg sangat mahal. Salah satu syarat organisatoris adalah kaya akan ide dan gagasan. Tanpa itu, hanya sebagai pelengkap saja keberadaannya. Terbawa arus kemana pihak lain mempermainkan. Paling juga hanya sebagai partisipan.<\/p>\nRobert T. Kiyosaki mengatakan :\u201dTidak seorangpun berhasil mengubah benda apapun menjadi emas. Tapi orang-orang berhasil menciptakan sesuatu yang jauh lebih berharga dari emas\u201d.<\/p>\n
Demikian juga ide gagasan bisa lebih berharga daripada emas. Bisa menjadi aset yang sangat berharga.<\/p>\n
Organisatoris sejati ide gagasan yang dimiliki tidak bisa dikekang. Tidak bisa ditunda realisasi. Ibarat air bila aliran dibendung maka akan mengalir ke celah yang lain.<\/p>\n
Organisatoris sejati, Ide gagasan itu bukan sekedar lontaran kata. Tetapi harus pro aktif untuk bisa direalisasikan menjadi karya nyata yang berguna bagi masyarakat, mempunyai nilai jual dan kemajuan peradaban.<\/p>\n
Sering ide gagasan yang dilontarkan tidak diterima, tidak dimengerti atau langsung ditangkap oleh sasaran. Tapi itulah tantangan. Semakin besar hambatan, akan timbul kepuasan tersendiri bila berhasil terealisir. Bahkan berbagai keterbatasan berusaha diatasi dan pecahkan.<\/p>\n
Selanjutnya berusaha mensosialisasikan dan mengkomunikasikan gagasan. Sehingga semua elemen bisa saling mendukung. Serasa plong bila berhasil. Tidak penasaran walaupun tidak 100% berhasil. Tapi kadang jauh melampaui ekspektasi awal.<\/p>\n
Kalau ide dipendam maka akan menjadi beban pikiran bahkan tidak nyenyak tidur. Maka\u00a0\u00a0<\/span>realisasikan semampu kita. Berusaha mengubah ide, konsep, tujuan, rencana menjadi karya nyata melalui tindakan atau implementasi.<\/p>\nDalam Diklat atau pengkaderan ada materi RTL. Tapi sering hanya rencana saja tanpa ada tindak lanjut nyata. \nSering ide sangat tinggi dan bagus tapi selesai kegiatan hal tersebut jarang direalisasikan dalam dunia nyata<\/p>\n
Saat ide dan rencana diwujudkan, pemilik ide tidak hanya mencapai tujuan tetapi membuka pintu kemajuan dan perkembangan. Dalam dunia bisnis, realisasi berarti merilis produk inovatif ke pasar dan mencapai hasil finansial yang diinginkan.<\/p>\n
Itulah ide menjadi aset yang lebih berharga daripada emas. Tidak semua yang berkilau itu emas.<\/p>\n
Maka dengan demikian ada istilah emas hitam, emas putih. Ide merupakan salah satu kekayaan intelektual. Tapi bukan sekedar lontaran kata, akan tetapi harus direalisasikan.**<\/p>\n
<\/p>\n
Penulis : H. Azzy Hisan, pegiat organisasi<\/i><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
jabaraktual.com – Bagi seorang organisatoris ide adalah aset yg sangat mahal. Salah satu syarat organisatoris adalah kaya akan ide dan gagasan. Tanpa itu, hanya sebagai pelengkap saja keberadaannya. Terbawa arus kemana pihak lain mempermainkan. Paling juga hanya sebagai partisipan. Robert T. Kiyosaki mengatakan :\u201dTidak seorangpun berhasil mengubah benda apapun menjadi emas. Tapi orang-orang berhasil menciptakan …<\/p>\n","protected":false},"author":3,"featured_media":339,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[33],"tags":[105,28,106,104],"newstopic":[],"class_list":["post-338","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-opini","tag-azzy-hisan","tag-headline","tag-ide-dan-gagasan","tag-organisasi"],"yoast_head":"\n
Ide dan Gagasan Seorang Organisatoris - Jabaraktual<\/title>\n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n\t \n\t \n\t \n \n \n \n\t \n\t \n\t \n